
Kepala bappeda pimpin Rapat Kerjasama Daerah
Tanjungpinang – Kepala Bappeda Kepri Andri Rizal, SE., MM memimpin rapat Kerjasama Daerah, Jum’at (16/12) di Ruang rapat Bappeda Lt. 3 Dompak. Rapat tersebut dihadiri oleh Staf Khusus Gubernur Kepri Azirwan, Pejabat Fungsional Perencana DR. Jaya Wardanan, Pejabat Fungsional Analis Kebijakan Novia, ST, Yetty Rahmiati, SE dan sejumlah Staf Bappeda.
Andri Rizal menyampaikan bahwa 2 tahun terakhir Bappeda Kepri sudah melakukan terobosan dan kerjasama dengan berbagai pihak seperti MCC, Satker dibawah kementerian PUPR, Perkim, Dishub, dan PPN/Bappenas dengan program Transformasi Ekonomi Kepri.
Pria yang akrab disapa Coki ini menuturkan
Nalai proyek infrastruktur yang digelontorkan melalui Satker tersebut lebih kurang 1,7 Triliun rupiah. Proyek infrastruktur yang dibangun meliputi Jalan, Jembatan, Waduk dan lian-lain.
“Kerjasama tersebut berjalan berkat komunikasi, koordinasi yang kita jalin dengan baik”, ungkap Coki.
Azirwan menambahkan bila kita ingin menjalin kerjasama dengan pihak lain maka harus mengedepankan keunggulan dan kelemahan, sehingga kedua belah pihak bisa saling mengisi satu sama lainnya.
Azirwan mengisahkan salah satu Pemerintah Daerah negara RRT pernah mengunjungi Batam sebanyak 3 kali dalam rangka belajar membangun dan mengelola sebuah kawasan industri. Hasilnya kini Daerah tersebut menjadi salah satu daerah di Republik Rakyat Tiongkok yang sangat maju dan zero pengangguran.
sebagaimana diketahui, Kerjasama daerah merupakan suatu strategi tindakan yang dilakukan oleh suatu daerah dalam usahanya untuk memanfaatkan potensi dan sumberdaya yang dimiliki serta mengindetifikasi potensi tersebut untuk dimanfaatkan demi kesejahteraan masyarakat.
Pelaksanaan Kegiatan Kerjasama Daerah ini mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2020 tentang Tata Cara Kerja Sama Daerah dengan daerah lain dan Kerja Sama daerah dengan Pihak Ketiga dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2022 tentang Tata Cara Kerja Sama Daerah dengan Pemerintah Daerah di Luar Negeri dan Kerja Sama Daerah dengan Lembaga di Luar Negeri.
Tujuan Kerjasama Daerah antara lain:
- Sebagai bahan rancangan untuk diintegrasikan dalam dokumen perencanaan daerah sehingga kerjasama daerah terlaksana semakin efektif, efisien dan saling menguntungkan,“
- Untuk menggali potensi dan sumber daya yang dimiliki daerah
- Untuk Identifikasi urusan pemerintahan yang akan dikerjasamakan
- Kerja sama daerah yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan nyata dan memenuhi prinsip saling menguntungkan bagi pihak pihak yang bekerjasama.
Adapun Prinsip Kerjasama Daerah antara lain efisien, efektif, sinergi, saling menguntungkan, kesepakatan bersama, itikad baik, mengutamakan kepentingan nasional dan keutuhan NKRI, persamaan kedudukan, transparansi, keadilan, dan adanya kepastian hukum.
Kepala Bappeda Andri Rizal berharap kerjasama daerah baik dalam dan luar negeri dapat meningkatkan daya saing dan perekonomian daerah dengan memanfaatkan potensi sumber daya lokal secara sinergis dan berkelanjutan, dalam upaya meningkatkan kerja sama antar pelaku dalam pengelolaan sumber daya ekonomi daerah.












