
WORKSHOP PEMANFAATAN PRODUK KELAUTAN DAN PERIKANAN DALAM RANGKA PENCEGAHAN STUNTING DAN PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT KEMARITIMAN
(2/8/2018) Kemenko Maritim bekerjasama dengan Pemprov Kepri melaksanakan Workshop Pemanfaatan Produk Kelautan dan Perikanan dalam Rangka Pencegahan Stunting dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Kemaritiman. Dihadiri oleh Kementerian/Lembaga pusat, pemerintah propinsi Kepulauan Riau, asosiasi, akademisi dan praktisi. Selain itu, pembahasan workshop ini juga pmencakup produk pencegahan stunting yang dihasilkan dari kelautan dan perikanan serta secara tidak langsung meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya dalam bidang kemaritiman di Kepri.
“Saya berharap dengan adanya pengolahan sumber daya hayati yang baik dapat mencegah terjadinya stunting, generasi kita harus sehat semua.” tambah Wagub Kepulauan Riau, Isdianto. Asdep Sumber Daya Hayati, Andri Wahyono menambahkan dalam sambutannya “pengembangan produk di Bintan dibagi menjadi 3 kelompok yaitu Hidrolisat Protein Ikan untuk pencegahan stunting, kolagen dari teripang dan albumin dari ikan gabus”.
Sehingga Kementerian/Lembaga dapat bersinergi mendukung kawasan pemberdayaan berbasis produk kelautan dan perikanan berbahan baku lokal. Peserta workshop kemudian melakukan kunjungan ke pabrik pengolahan sekaligus melihat demo converter kit yang efisien menurunkan biaya operasional pengumpulan bahan baku produk yang mendukung pemberdayaan masyarakat nelayan dan pelaksanaan amanah Perpes 126 tahun 2015 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Penetapan Harga Elpiji 3 kg.
Sumber: Kementerian Koordinasi Bidang Kemaritiman
