RAPAT PERSIAPAN PENYELENGGARAAN FESTIVAL BAHARI KEPRI 2016

Menindaklanjuti Rapat Koordinasi Persiapan Festival Kepri dalam rangka Sail Selat Karimata 2016 yang telah diselenggarakan di Gedung Daerah Provinsi Kepulauan Riau tanggal 23 Juni 2016 dengan pimpinan rapat Ketua Tim Percepatan Pengembangan Pariwisata Bahari Kementerian Pariwisata RI, sebagai tindak lanjut maka diadakan Rapat Persiapan Penyelenggaraan Festival Bahari Kepri 2016 yang dilaksanakan pada Hari Rabu, 13 Juli 2016 di Gedung Daerah Tanjungpinang.

Rapat ini dipimpin oleh Gubernur Kepulauan Riau, Bapak Nurdin Basirun, yang menegaskan bahwa Festival Bahari Kepri (FBK) yang merupakan rangkaian Sail Karimata 2016 ini harus terlaksana dengan sukses. Atas dasar itu, Gubernur meminta Kabupaten/Kota di Kepulauan Riau turut menyemarakkan Parade Kapal Sungai Carang yang merupakan salah satu rangkaian acara dari FBK. Menurut beliau, destinasi potensi wisata bahari di Kepulauan Riau yang sangat mendukung, sehingga menjadi satu alasan yang tak terbantahkan bagi suksesnya FBK yang merupakan rangkaian Sail Karimata 2016. Oleh karena itu diharapkan seluruh potensi wisata bahari yang ada di Kabupaten/Kota dan tersebar di seluruh wilayah Kepulauan Riau harus ikut mendukung suksesnya acara Sail Selat Karimata.

Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau, Bapak Guntur Sakti dalam paparannya mengatakan Sail Selat Karimata 2016 adalah program tahunan yang sudah digagas Pemerintah Pusat dan sudah berlangsung sejak tahun 2009. Sejak tahun 2013 penyelenggaraan Sail dan Festival digabung pelaksanaannya yaitu :

1. Tahun 2013 : Sail Komodo dan Festival Derawan

2. Tahun 2014 : Sail Raja Ampat dan Festival Danau Sentani

3. Tahun 2015 : Sail Tomini dan Festival Boaleno

4. Tahun 2016 : Sail Karimata dan Festival Bahari Kepri

Khusus untuk tahun 2016 ini, pelaksananaan Selat Sail Karimata dilaksanakan secara bersama dengan gabungan kepanitiaan yang melibatkan 4 provinsi yaitu Provinsi Kalimantan Barat, Riau, Jambi dan Kepulauan Riau. Provinsi Kepulauan Riau ditunjuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan Festival Bahari Kepri dengan Kota Tanjungpinang sebagai lokasi puncak acara.

Pada kesempatan ini, Bapak Guntur Sakti juga menyampaikan rangkaian kegiatan FBK yang rencananya akan dihadiri langsung Wakil Presiden Jusuf Kalla pada Oktober mendatang. Adapun rangkaian kegiatan Festival Bahari Kepri rencananya akan dimulai dari tanggal 20 Oktober yang diawali dengan Kegiatan Eco Heroes yakni kegiatan gotong royong masal oleh 1.500 anggota kelompok sadar wisata dari Tanjungpinang, Batam dan Bintan akan berkumpul di Tanjungpinang untuk perang melawan sampah di beberapa kawasan tepi laut Tanjungpinang dan Pulau Penyengat dalam Gerakan Sadar Wisata dan Aksi Sapta Pesona.

Selanjutnya berdasarkan tentative acara yang dipaparkan, pada tanggal 21 sampai 23 Oktober digelar Tanjungpinang Dragon Boat Race di Sungai Carang. Ajang lomba perahu naga ini akan menjadi event bahari perdana menyongsong FBK dalam rangka Sail Selat Karimata. Event ini diangkat dari sebuah tradisi masyarakat Tionghoa yaitu “Sembahyang Keselamatan Laut” yang merupakan event boat berskala Internasional dan selalu diramaikan peserta dari Negara-negara tetangga.

Diteruskan tanggal 26 – 30 Oktober 2016 digelar Wonderful Indonesia Sailing dengan diikuti 100 kapal yacht asing yang akan melayari perairan Kepri. Event sailing ini akan masuk melalui Nongsa Point Marina dan Bandar Bentan Telani sebagai Entry dan Exit Point yacht di Kepulauan Riau. Pada tanggal yang sama bertempat di lapangan Dewa Ruci Tanjungpinang juga dilaksanakan pameran Wonderful Kepri Expo. Pada tanggal 26 dan 27 Oktober 2016 digelar Panggung Penyair dan Sound from Motherland of Malay yang berlokasi di Gedung Daerah. Panggung Penyair ini merupakan pertunjukan sastra budaya melayu oleh sastrawan lokal, nasional dan luar negeri. Sound from Motherland Malay merupaka parade tari, seni dan budaya. Pada tanggal 28 Oktober dilaksanakan Seminar Nasional Wisata Bahari yang mana akan dilaksanakan oleh Kemenko Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya RI kemudian diteruskan sore harinya event Kepri Carnival dengan tema kebaharian dengan kegiatan Fashion Carnival dan Parade Marching Band.

Pada tanggal 29 Oktober adalah puncak acara yang rencananya akan dihadiri Wakil Presiden Jusuf kalla. Saat puncak Festival Bahari Kepri pada sore harinya akan digelar Orkestra Senja dan peresmian Gedung Tourits Information Centre atau gedung gonggong di pelataran tepi laut. Malam harinya akan dilanjutkan dengan menyaksikan parade kapal hias yang nantinya para peserta akan melintas di hadapan Wakil Presiden Yusuf Kalla dan rombongan yang hadir, kemudian ditutup dengan pelepasan lentera udara atau sky lantern. Kemudian pada tanggal 30 Oktober 2016 akan dilaksanakan Traditional dan Modern Games yang berlokasi di Pulau Penyengat dan Tepi Laut. Salah satu Games yang digelar adalah Lomba Jong, Lomba Sampan Dayung, Lomba Sampan Layar, Festival Layang-Layang dan lain-lain. (Sekar)